Jumat, 17 November 2017

TUNNELING

Selamat sore gan , masih dengan kami di sini , kondisi di sini sedang hujan rintik rintik sejalan dengan cinta kami yang setitik titik .. ciaaaaaa jhahahaa
yoo... kita lanjutkan dengan cara TUNNELING. cekidott gann...

TUNNELING adalah komunikasi antar jaringan lokal tetapi melewati jaringan publik.
cuss tkp aja biar wew :v ..

1.   Untuk praktek tunneling kali ini menggunakan dua buah mikrotik. Kita asumsikan sebagai 
      mikrotik pusat dan mikrotik cabang, dengan dua client XP yang diasumsikan sebagai XP Pusat 
      dan XP Cabang.

2.  Hal pertama yang harus dilakukan adalah konfigurasi IP kedua mikrotik, konfigurasinya adalah 
     sebagai berikut :
a.       Mikrotik Pusat


                  b.       Mikrotik Cabang



3.  Selanjutnya, buka winbox untuk konfigurasi mikrotik pusat dan mikrotik cabang. Kemudian kita 
     buat interface untuk EIOP caranya yaitu : Klik Interface àPilih EOIP Tunnel à Klik tanda + à 
     Isilah seprti gambar berikut. Name diisi dengan eoip-tunnel yang akan disambungkan, remote 
     Address diisi dengan IP mikrotik yang akan dihubungkan. Dan untuk Tunnel ID pastikan 
     keduanya sama.

Mikrotik Pusat 


Mikrotik Cabang


4.  Langkah selanjutnya adalah pilih menu Bridge à Klik + à OK


Mikrotik Pusat

Mikrotik Cabang

5.  Selanjutnya masih dalam menu Bridge langkah yang dilakukan adalah Klik Ports à Klik + à 
     Pada Interface pilih eoip tunnel – cabang untuk mikrotik pusat dan eoip tunnel – pusat untuk 
     mikroti cabang (sesuai nama yang dibuat)à Apply à OK


Mikrotik Pusat


Mikrotik Cabang

 6.  Masih dalam Bridge Ports klik + à Pada Interface pilih Ethernet yang akan menghubungkan 
      mikrotik pusat dan mikrotik cabang dalam hal ini kami menggunakan Ether2 à Apply à OK


Mikrotik Pusat


Mikrotik Cabang

7.   Kemudian pada winbox konfigurasi mikrotik pusat supaya client memperoleh IP yang perlu 
     dilakukan adalah Pilih menu IP à DHCP Server à DHCP Setup à Bridge à Next à OK à 
     DHCP isikan 8.8.8.8 à Next à OK



8.  Selanjutnya cek di komputer client apakah sudah mendapatkan IP atau belum dengan cara 
     direpair. Dengan cara klik kanan ikon monitor di pojok kanan bawah,pilih repair.


Client cabang

Client Pusat

9.  Dan ini tampilan jika komputer client sudah mendapatkan IP address:

\
Client Cabang

Client Pusat

10.  Selanjutnya kita coba ping antara kedua client.  


Client Pusat

Client Cabang

 11.  Kemudian kita coba sharing antar client. Kita coba untuk men-sharing folder dari komputer 
        pusat ke komputer cabang


Client Pusat

 12.  Dan akses IP client pusat untuk mengecek apakah folder yang di-share telah berhasil.



Client Cabang





nah.. seperti itu yang bisa saya sampaikan ... terimakasih...
SALAM JARINGAN !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar